Cegah Covid-19 Patuhi Protokol Kesehatan

#jagakesehatan #pakaimasker

(0295) 691442

Jalan Pahlawan No. 43

Rembang Jawa Tengah

07:00 - 14:00

Sabtu - Kamis

Hari Sumpah Pemuda dimasa Pandemi, Begini Cara Memperingatinya

 

Rembang, www.m3r.sch.id

Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya dalam memperingati Hari Sumpah Pemuda,  tahun ini Indonesia khususnya Madrasah Aliyah Mu’allimin Mu’allimat Rembang memperingati ditengah pandemi Covid-19. Namun begitu, tidak membuat surut semangat para pemuda untuk tetap berkreativitas belajar dan membuat ucapan memperingati Hari Sumpah Pemuda.

 

Melalui akun resmi media sosialnya dimomen Hari Sumpah Pemuda, Madrasah Aliyah Mu’alliminMu’allimat Rembang mengucapkan Selamat Memperingati Hari Sumpah Pemuda dengan foto semangat siswa-siswi (santri) sedang membawa bendera merah putih. Selain itu, ditambah perpaduan warna dominan hijau yang merupakan warna khas madrasah.

 

Melalui media sosial juga, Presiden Republik Indonesia Ir. Joko Widodo menuliskan pesan khusus 28 Oktober 1928 para pemuda dari seluruh Nusantara berkumpul untuk melupakan perbedaaan dan berkomitmen untuk bersatu.

 

“Mereka melupakan perbedaan, mengumandangkan ikrar bersama. Seraya menganyam impian tentang Indonesia yang bertanah air, berbangsa, dan berbahasa yang satu : Indonesia,” katan Joko Widodo dikutib dari akun media sosial, Rabu ( 28/10).

 

Jokowi sapaan karibnya menilai bahwa semangat ikrar tersebut masih bergema hingga saat ini. Menurutnya, semangat dan tekad para pemuda terus membara dalam menghadapi situasi masa sulit.

 

“ Hari ini, ikrar para pemuda di tahun 1928 itu masih bergema. Semangat, tekad dan cita-cita pemuda Indonesia tetap menyala-nyala, bersatu melewati masa-masa sulit pandemi ini, bangkit dan menjadikan Indonesia sebagai negara yang maju,” ujar Jokowi.

 

Dari media sosial Pengasuh Pondok Pesantren Roudlatul Thalibin KH Ahmad Mustofa Bisri menyebutkan bahwa dalam memperingati Hari Sumpah Pemuda bertepatan juga dengan hari lahir Allah yarham Simbah Maimoen Zoebair Sarang. Melalui media sosial tersebut, Gus Mus mengajak semua warganet bersama-sama mendoakan. 

 

“Selamat Hari Soempah Pemoeda. Al-Fatihah untuk Allah yarham Simbah Maimoen Zoebair yang lahir pada hari Soempah Pemoeda,” Ujar KH Ahmad Mustofa Bisri melalui media sosial.

 

Sementara,  dikutib dari laman resmi Kemenpora bahwa peringatan Sumpah Pemuda ke-92 ini, pemerintah melalui Kementrian Pemuda dan Olahraga mengambil tema ‘Hari Sumpah Pemuda Bersatu dan Bangkit’ yang artinya bahwa logo Sumpah Pemuda ke-92 terdapat dua manusia yang saling memegang erat, menggambarkan Semangat Pemuda Indonesia dalam persatuan mengisi Kemerdekaan Indonesia.

 

Logo Sumpah Pemuda tersebut juga terdapat warna beragam dengan makna yang berbeda-beda. Warna hijau melambangkan Indonesia yang kaya akan hutan dan pertanian, warna bitu bermakna lautan Indonesia, dan warna beragam lainnya yang menggambarkan perbedaan seperti Agama, Ras, suku, Budaya, dan Bahasa yang dimiliki Indonesia. Selain itu, dalam logo terlihat menyatu dengan makna persatuan dan kesatuan.

 

 

 

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *